Terbayang waktu itu saat pertama melihatMu
Dimana muncul benih harapan dan mimpi yang menghibur sekaligus menyiksa
Mencoba menyusun dengan rapi serpihan-serpihan cerita itu dalam coretan
Seiiring hujan yang jatuh ke pangkuan Bumi malam ini
Hujan terima kasih telah datang bersamanya malam ini
Beserta banyak rasa cemas dan tanda Tanya
Kucoba kumpulkan keberanian dan kesabaran
Masih mencoba menahanMu agar tak Lari bersama malam
Hujan beribu maaf KU ucap…
Kamu mungkin takkan mengerti
Semuanya penuh akan tanda tanya…
Diiringi rasa yang semakin membesar dan gila tentangNYa
Malam ini mungkin mataNYA telah lelah berkeliaran
Sedikit ambisi dan mimpi yang tersisa
Ingin menyerahkan diri sepenuhnya pada malam
Malaikat terbaring dikawal malaikat dengan senyuman
Ahhh ingin berucap dengan lembut di pinggir daun telinga Nya…
Selamat tidur,.. malaikat,.. ditemani hujan malam ini
Biarkan merdu kicauan burung membangunkanMU esok hari
Walau kaMu takkan ingat Tiap malam KU menjengukMU
Membetulkan letak bantalMU dan memperbaiki posisi selimutMU
Kamis, 21 Oktober 2010
Malam Dan Hujan
Diposting oleh
Andi Iccank Baharuddin
di
08.21
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Label:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar